Kepala BPBD Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi.
Sekadau Kalbar - Kalbaraktual.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sekadau mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem menjelang akhir tahun. Kepala BPBD Sekadau, Akhmad Suryadi, menyampaikan hal tersebut kepada media ini pada 21 November 2024.
“Berdasarkan data prakiraan dari BMKG, curah hujan diperkirakan cukup tinggi hingga awal Januari tahun depan. Kondisi ini dapat meningkatkan volume air sungai, sementara tingginya intensitas hujan disertai petir dan angin kencang juga memerlukan kewaspadaan ekstra dari masyarakat,” ujar Akhmad.
Ia menekankan bahwa curah hujan yang tinggi berpotensi menyebabkan banjir, terutama di kawasan rawan seperti pesisir Sungai Sekadau, Kapuas, Nanga Mahap, dan Belitang. Untuk itu, masyarakat diharapkan dapat mengantisipasi kondisi tersebut.
Selain itu, ia mengimbau masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungan dengan membersihkan saluran air, pekarangan rumah, dan tidak membuang sampah sembarangan. Langkah ini diharapkan dapat mencegah terjadinya genangan air dan penyumbatan saat hujan lebat.
“Waspada juga terhadap risiko bencana lain seperti angin puting beliung dan tanah longsor. Beberapa waktu lalu, Desa Meragun terdampak tanah longsor. Kami mengingatkan seluruh masyarakat untuk berhati-hati,” tambah Akhmad.
“Kami juga telah melakukan sosialisasi, khususnya kepada warga yang tinggal di daerah pesisir sungai yang menjadi langganan banjir. Dengan demikian, masyarakat dapat lebih siap mengantisipasi kondisi tersebut,” jelasnya.
Melalui langkah-langkah antisipatif ini, BPBD Sekadau berharap masyarakat dapat lebih siap menghadapi cuaca ekstrem dan meminimalkan dampak bencana. (tim).